Lemang merupakan makanan dari beras ketan yang dimasak dalam seruas bambu, setelah sebelumnya digulung dengan selembar daun pisang. Gulungan daun bambu berisi tepung beras
dicampur santan kelapa ini kemudian dimasukkan ke dalam seruas bambu
lalu dibakar sampai matang. Lemang lebih nikmat disantap hangat-hangat.
Cara mengonsumsi lemang berbeda-beda dari daerah ke daerah. Ada yang
senang menikmatinya dengan cara manis (ditambah selai, kinca, serikaya) atau dengan cara asin (rendang, telur, dan lauk-pauk lainnya), atau ada juga yang memakannya dengan buah-buahan seperti durian.
Lemang dijadikan makanan perayaan oleh suku Dayak yang disajikan pada pesta-pesta adat mereka. Bagi suku Melayu, lemang biasa disantap saat hari raya Idul Fitri atau Idul Adha. Orang Minangkabau juga menyukai lemang, bahkan kota seperti Tebing Tinggi dikenal dengan julukan "Kota Lemang". Lemang juga merupakan makanan orang asli Negrito yang ada di Kelantan. dan suku Semai.
Bahan :
- 150 ml santan dari 100gr kelapa
- 1/2 sdt garam
- 2 lembar pandan
- 200gr beras ketan, cuci tiriskan
- 1 batang buluh bambu muda diameter 7 cm
- Tape ketan secukupnya
- Daun pisang muda, lidi, dan bambu secukupnya
Cara membuat :
1. Masak santan, garam dan pandan hingga mendidih. Tambahkan beras ketan, aduk, biarkan hingga santan terserap.
2. Letakkan beras ketan diatas daun pisang. Gulung, rapikan ujungnya. Sematkan dengan lidi.
3. Masukkan gulungan ketan ke dalam bambu, bakar dengan kayu bakar, bolak-balik hingga matang. Keluarkan dari bambu, potong-potong 2 cm, sajikan dengan tape ketan.
Post a Comment